Serikat.id – Ratusan ibu-ibu majelis taklim dari Kecamatan Marisa, Kecamatan Buntulia, Kecamatan Duhiadaa, dan Kecamatan Patilanggio hadir pada acara Majelis Taklim Akbar yang diadakan oleh Forum Dakwah Wanita Kabupaten Pohuwato bekerja sama dengan Muslimat/Fatayat, pada Minggu (28/5/2023).
Acara tersebut berlangsung di lapangan Desa Buntulia Utara, Kecamatan Buntulia, dan dihadiri oleh Bupati Pohuwato, Saipul A Mbuinga, Anggota DPRD Febriyanto Mardain, Isna Mbuinga, serta Camat Buntulia, Syaiful Hunta.
Bupati Saipul Mbuinga dalam sambutannya menyampaikan kebanggaannya melihat masyarakat Pohuwato berkumpul dalam acara ini untuk menjaga silaturahmi.
“Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami memberikan dukungan dan apresiasi kepada panitia penyelenggara atas suksesnya pelaksanaan acara yang memadukan berbagai kegiatan keagamaan,” ungkap bupati.
Saipul menekankan manfaat positif dari kegiatan keagamaan ini, termasuk sebagai wadah untuk mempererat tali silaturahmi umat Muslim. Acara tersebut juga memberikan kesempatan untuk mendengarkan kajian dan tausiah dari para ustaz.
Selain itu, kegiatan semacam ini juga berperan dalam meningkatkan pengetahuan agama, memperluas wawasan, meningkatkan kualitas iman dan takwa, serta membantu individu menjadi pribadi yang lebih baik dengan meneladani ahlak dan kepribadian Rasulullah.
“Pemerintah daerah sangat mengapresiasi pertumbuhan dan keaktifan sejumlah majelis taklim di hampir semua kecamatan di Kabupaten Pohuwato. Kegiatan majelis taklim ini menjadi sarana untuk berbuat kebaikan, serta sebagai platform untuk menyampaikan informasi, program, dan kegiatan pemerintah kepada masyarakat,” kata bupati.
Bupati Saipul Mbuinga berharap agar seluruh masyarakat Pohuwato terus meningkatkan persatuan dan kesatuan, serta saling menghargai antara pemeluk agama maupun antar pemeluk agama lainnya. Hal ini sejalan dengan semangat moderasi beragama yang menjadi bagian dari identitas warga Indonesia, terutama dalam menghadapi pesta demokrasi pemilihan umum serentak tahun 2024.
“Kami berharap majelis taklim dapat menjadi wadah yang memberikan pendidikan politik yang santun kepada masyarakat, dengan mencari solusi dan mempererat persatuan meskipun dalam keberagaman. Mari kita bersama-sama sukseskan penyelenggaraan pesta demokrasi pemilu serentak tahun 2024 ini dengan aman, tertib, sukses, dan lancar,” harapnya.