Serikat.id – Partai Golkar merupakan partai besar di tingkat nasional hingga di daerah-daerah. Di Provinsi Gorontalo misalnya, dimasa kepemimpinan Fadel Muhammad Golkar kian naik daun, menjadikannya sebagai Gubernur selama dua periode. Namun di pertengahan periode ke dua, Fadel Muhammad di tunjuk sebagai Menteri Perikanan dan kelautan RI di masa pemerintahan Jokowi-JK.
Setelah Fadel Muhammad, Nama Rusli Habibie mencatatkan sejarah yang sama untuk kejayaan Golkar, dimana Rusli Habibie menjadi Gubernur Gorontalo dua periode hingga akhir masa jabatannya, sebelumnya Rusli Habibie adalah Bupati Gorontalo Utara.Hingga kini, Rusli Habibie masih ketua DPD 1 partai Golkar Provinsi Gorontalo.
Di Pohuwato, Kabupaten di ujung barat Provinsi Gorontalo itu selama 10 tahun di pimpin oleh kader partai Golkar yakni Syarif Mbuinga.
Sebelum menjadi orang nomor satu di bumi panua, Syarif Mbuinga pernah duduk di kursi Parlemen Provinsi Gorontalo, dan kembali mengabdi di Parlemen bumi panua dengan jabatan Ketua DPRD selama dua periode.
Di saat mengemban amanah sebagai Bupati Pohuwato, Syarif Mbuinga tak menganti pasangan, ia tetap bersama Amin Haras Birokrat senior dari Popayato Serunpun.
Di Akhir Periodenya sebagai Bupati dan ketua DPD II Golkar Syarif Mbuinga memberikan kado istimewa untuk Golkar, dimana pada pileg 2019 lalu, partai Golkar Pohuwato mampu merebut 10 kursi dari 25 kuota kursi Parlemen.pada periode sebelumnya hanya 9 kursi.
Di pilkada 2024, DPP Partai Golkar telah merilis 15 daftar bakal calon kepala daerah dan wakil kepala daerah di Provinsi Gorontalo.
Di antara 15 nama tersebut, Nasir Giasi masuk dalam daftar, Sementara Suharsi Igirisa tak masuk dalam daftar padahal Suharsi Igirisa adalah kader Golkar yang berada di Eksekutif (Wakil Bupati Pohuwato).
Sementara Nasir Giasi adalah ketua DPD II Golkar dan ketua DPRD Kabupaten pohuwato selama dua periode.
Kini menuju pileg 2024, Nasir Giasi tengah mencalonkan diri di dapil satu (Marisa-Buntulia), Selain itu Nasir sebagai ketua DPD II Golkar bertanggung jawab atas perolehan kursi di Parlemen, bukan hanya Nasir, Tanggung jawab menjaga kursi Parlemen juga harus di laksanakan oleh Suharsi Igirisa selaku Kader Partai Golkar yang menjabat sebagai wakil bupati pohuwato.
Selain Nasir Giasi, ada nama lain yang cukup populer di masyarakat pohuwato yakni Beni Nento.
Beni Nento merupakan politisi senior yang di miliki oleh partai Golkar, popularitas di pusat ibu kota kabupaten terbilang tinggi, hal ini bisa dilihat pada perolehan suara di pusat kota, dimana Beni Nento adalah peraih suara terbanyak.
Di pilkada 2020 lalu, Haji Beni (Sapaannya) mengaku pernah di pinang oleh beberapa calon Bupati kala itu, namun loyalitasnya terhadap Partai, Beni Nento pun menolak tawaran itu.
Menuju pilkada 2024, apakah Haji Beni menerima pinangan yang pernah datang di tahun 2020 lalu? Kita lihat saja perkembangan politik bumi panua.