Serikat.id – Syarif Mbuinga di prediksi tak akan naik Panggung di pilkada pohuwato. Pasalnya, Bupati dua periode itu tengah mempersiapkan diri untuk di lantik sebagai Anggota DPD RI pada bulan Oktober mendatang.
Bukan hanya absen di pilkada pohuwato, namun juga bakal Absen pada perhelatan pilgub Gorontalo.
Hal ini bisa di lihat dari sikap Syarif Mbuinga yang diam Hingga menjelang pendaftaran bakal calon Gubernur Gorontalo. Hal yang sama juga terjadi di pilkada pohuwato.
Pasisa (Sapaannya) hingga kini belum juga memberi peryataan resmi atas dukungannya di pilkada pohuwato. Namun, ada yang menduga diamnya Mantan ketua DPRD kabupaten pohuwato dua periode itu karena dalam posisi dilema.
Dimana, sang kakak yang juga Bupati petahana bakal maju kembali di pilkada. Disisi lain, Partai Golkar yang ia besarkan bakal mengusung calon dari internal partai. Dengan demikian, jika memilih mendukung Sang Kakak, calon yang bakal di usung Golkar di pastikan kalah telak.
Akan tetapi, jika memberi dukungan kepada calon dari internal partai Golkar, dipastikan pilkada pohuwato bakal menarik dan seru.
Ketokohan Syarif Mbuinga di pohuwato patut di acungkan jempol. Politisi yang memimpin DPD II Golkar pohuwato selama tiga periode itu, mampu mengantarkan partai Golkar sebagai pemilik terbanyak yakni 10 kursi di akhir masa jabatannya sebagai Bupati Pohuwato.
Syarif “Efek” Di Pilkada masih terdengar di perbincangkan di warung kopi,Pasalnya Syarif Mbuinga dengan Ketokohannya mampu meraup lebih dari 50 Ribu suara di pileg kemarin khusus di kabupaten pohuwato.
Beberapa tokoh pun meyakini kehadiran Syarif Mbuinga di pilkada akan memberi dampak kemenangan kepada calon yang bakal di dukung.
Sinyal Dukungan Syarif Mbuinga di pilkada saat ini di arahkan ke petahana yakni Saipul A. Mbuinga yang tak lain adalah kakak kandungnya. Dengan demikian, Kedekatan Emosional diantara keduanya tak di ragukan lagi.
Saipul “Efek”
Bupati petahana dari partai Gerindra ini telah memberi dampak besar atas bertambahnya kursi partai Gerindra di Parlemen bumi panua periode 2024 – 2029.
Sebagai Informasi, Partai Gerindra Pohuwato pada pileg 2019 yang lalu, hanya bisa memperoleh tiga kursi dan harus puas berada di kursi Wakil ketua.
Terbaru, Di pileg 14 februari kemarin, Partai Gerindra yang di pimpin oleh Saipul A. Mbuinga keluar sebagai partai peraih suara terbanyak di bumi panua. Namun, masih kalah jumlah kursi dari partai Golkar.
Di parlemen bumi panua periode 2024 – 2029, partai Gerindra Pohuwato menduduki kursi wakil ketua 1 satu menggeser PKB yang periode sebelumnya berada di kursi tersebut.
Kembali lagi, Kemana Arah Dukungan Syarif Mbuinga di pilkada?
Saipul “Efek” di pilkada pohuwato pun tak bisa di pandang sebelah mata.