Partai-partai peserta pemilu di Kabupaten pohuwato dan Boalemo baru saja mengikuti Pemungutan Suara Ulang hasil putusan Mahkamah Konstitusi.
Beberapa partai politik tetap mempertahankan raihan kursi pada pileg 14 februari kemarin, ada pula partai yang Kehilangan kursi, bahkan terjadi perubahan nama peraih suara.
Partai yang berhasil mempertahankan kursi diantaranya partai Gerindra, Nasdem, PDI-P, PKB, PAN, sementara partai Golkar yang sebelumnya meraih dua kursi malah kehilangan satu kursi di PSU kemarin.
Hal lain yang menarik, sebelumnya PKS tak mendapatkan kursi di pileg februari lalu,mampu meraih satu kursi pada Pemungutan Suara Ulang (PSU – MK).
Diantara partai diatas yang mampu pertahankan kursi, ada yang tetap dengan nama yang sama, ada pula yang berubah nama.
Partai yang tetap bertahan dengan nama yang sama diantaranya partai Gerindra diisi oleh Nani Mbuinga dan Limonu Hippy, Sementara Nasdem mengalami perubahan dimana Mikson Yapanto tetap peroleh kursi,sementara Rival Pagau harus bersabar di lampaui oleh Djoni Dalanggo. Perubahan yang sama juga terjadi pada partai PDI-P, dimana Dedi Hamzah gagal melenggang ke Puncak Botu, dua PDI-P yang Melenggang ke puncak botu yakni, La Ode Haimudin dan Wahyudin Moridu, keduanya merupakan politisi Boalemo.
Kembali lagi,bicara perolehan kursi di PSU,tak lepas dari Ketokohan ketua partai dalam mengelola sumber daya yang di miliki partai dari tingkat kabupaten hingga ke akar rumput.
Saipul A. Mbuinga Ketua DPC Partai Gerindra.
Partai besutan Prabowo Subianto ini tengah menjadi partai besar di bumi panua. Hal ini dilihat dari bertambahnya kursi di parlemen, pada periode 2019-2024, Gerindra di bawah komando Saipul A. Mbuinga harus bersabar pada posisi wakil ketua dua dengan perolehan tiga kursi.
Dipileg 2024,Gerindra pohuwato jadi peraih suara terbanyak dan mampu meraih enam kursi parlemen bumi panua dan dua kursi di parlemen puncak botu.
Namun, ketangguhan Saipul dan partai Gerindra kembali di uji pada pemungutan suara ulang (PSU).
Saipul “Efek” Gerindra tetap pertahankan dua kursi dengan nama yang sama yakni Nani Mbuinga dan Limonu Hippy.
Di PSU, partai Gerindra pohuwato kembali menjadi partai peraih suara terbanyak dengan perolehan 20.828.
Atas raihan itu, tentunya tak lepas dari Ketokohan Saipul A. Mbuinga di bumi panua, serta kerja – kerja mesin partai hingga simpatisan di akar rumput.
Iwan S. Adam Ketua DPD Nasdem Pohuwato
Tak beda jauh dari partai Gerindra, Partai Nasdem di pohuwato, kini menjadi partai besar usai pecah “Telur” pada pileg 14 februari lalu dengan raihan tiga kursi parlemen bumi panua dan dua kursi di parlemen puncak botu.
Ketokohan Iwan S. Adam dipolitik tak bisa di pandang sebelah mata,pasalnya di tangan Haji Iwan (Sapaannya) sebagai ketua DPD partai Nasdem kini jadi salah satu partai besar dari ujung barat Provinsi Gorontalo.
Sama halnya dengan Saipul dan Gerindra, Iwan dan Nasdem kembali diuji pada Pemungutan Suara Ulang (PSU) 13 Juli kemarin. Pada akhirnya, Nasdem tetap bertahan dengan Dua kursi yang keduanya di raih oleh politisi Pohuwato yakni Mikson Yapanto dan Djoni Dalanggo.
Usai pelaksanaan Pemungutan suara ulang (PSU), Kini Saipul Bersama Gerindra dan Iwan bersama Nasdem kembali diperhadapkan kembali dengan pilkada yang keduanya digadang-gadang akan berpasangan.
Jumlah suara (Hasil PSU) dua partai ini jika di gabungkan, maka mendapatkan hampir separuh jumlah pemilih bumi panua.
Penulis : Jundi Dai